EDUKADI NEWS – Yogyakarta, Sebagai langkah awal pemberdayaan potensi peternak milenial, Pelita Bhakti Brawijaya bersama mitra strategisnya, Koperasi Madani Peternak Malang Sejahtera (Komipesa), menggelar kegiatan bertajuk Bakti Konseptasi Bisnis saat melakukan kunjungan kerja ke beberapa lokasi di wilayah Yogyakarta, pada 3–4 Mei 2025.
Kegiatan tersebut melibatkan sejumlah aktivitas penting, antara lain:
- Sharing resources bersama PT Mazaraat Lokanatura Indonesia;
- Pemetaan coding dan recording komoditas ternak perah di PT Semesta Gemilang Agritainment (Semesta Farm);
- Penyelesaian masalah jaringan pemasaran kambing peranakan Etawa;
- Penguatan kemitraan untuk penyerapan susu kambing bersama Merapi Farm, Sleman, DIY.
Donny Loppies, salah satu peserta kunjungan, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kolaborasi antara pelaku usaha dan peternak milenial dalam rangka pengembangan usaha berbasis koperasi, baik dalam aspek pembelajaran maupun kerja sama konkret pemberdayaan di sektor hulu hingga hilir.
“Banyak hal yang akan dikerjakan dalam waktu dekat, mulai dari komersialisasi sapronak (sarana produksi ternak) hingga penguatan industri olahan pangan premium berbahan dasar daging dan susu kambing perah dan potong,” ungkap Donny, Kamis (8/5/2025).
Ia juga menambahkan bahwa pelibatan akademisi, praktisi, dan investor yang memiliki perhatian pada peningkatan scale up menuju pabrikasi merupakan langkah strategis untuk menyelesaikan berbagai persoalan klasik dunia peternakan. Hal ini diharapkan menciptakan simbiosis mutualisme lintas sektor.
“Tumbuh dan berkembangnya koperasi yang bermitra dengan peternak milenial menjadi energi baru dalam membentuk model bisnis kerakyatan yang kokoh. Ini adalah bagian dari gerakan menuju Indonesia Emas 2045,” tambah Donny.
Dalam kunjungan ini turut hadir sejumlah anggota tim seperti Onal, Anto, Fahmi, Widodo, dan Ambry. Kolaborasi antarorganisasi yang bergerak di bidang sosial, kesehatan, agroindustri, hingga SDM menjadi pondasi awal terbentuknya sinergi lintas sektor, termasuk proyek optimalisasi lahan, event kontestasi, recording-edufarm, dan pengembangan role model peternak sukses milenial.
Ke depan, kegiatan lanjutan diharapkan mampu memberikan nilai tambah yang signifikan, tidak hanya bagi peternak dan keluarganya, tetapi juga untuk masyarakat luas. Pemanfaatan teknologi, khususnya integrasi AI dan teknologi tepat guna, menjadi salah satu poin penting yang akan diimplementasikan dalam program ini.
“Kegiatan seperti ini perlu diperbanyak, dimonitor secara ketat, dan dievaluasi agar program berjalan efektif dan memberikan dampak nyata. Salam sukses dari para peternak muda milenial di seluruh Indonesia—maju bersama akademisi dan praktisi!” pungkas Donny, alumni SMA Negeri 1 Makassar.