edukadi.com – Sekolah Indonesia Bangkok (SIB) menyelenggarakan wisuda untuk peserta didik pada Hari Senin (6/6), usai merampungkan Wisuda SMA pada 9 April 2022 lalu. Kepala SIB, Susianto, menyampaikan dalam laporannya, bahwa terdapat delapan peserta didik yang diwisuda, yang terdiri dari empat peserta didik lulusan SD, dan empat peserta didik lulusan SMP. Wisuda SIB ini digelar secara hibrida.
Empat wisudawan SD adalah Tanakrit Midam, Zahwa Ummu Salamah, Cut Khansa Hanifa, dan Arsenio Alfonso Delbert Nugroho, dan empat wisudawan SMP adalah Aura Elvaretta Salma, Said Rafi Aulia, Isyana Shintya Nafratilova, dan Althea Zervina Archangela Nugroho. “Wisuda adalah tanda selesainya seluruh rangkaian kegiatan belajar untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, semoga anak-anak sukses di jenjang selanjutnya,” tutur Susianto.
Dubes Rachmat Budiman, dalam sambutannya, menekankan tiga unsur penting dalam pendidikan, yaitu: murid, sebagai subyek pendidikan, guru, yang harus memahami betul keinginan dan mimpi muridnya, dan orangtua, yang tahu persis kemampuan dan karakter putra-putrinya.
“Ketiga unsur ini harus bisa berupaya mewujudkan mimpi anak-anak ketika mereka memasuki masa yang menentukan nasib mereka di masa depan,” ujar Dubes Rachmat.
Dilanjutkan Dubes Rachmat, para siswa pun berkewajiban memperdalam ilmu pengetahuan untuk mencapai cita-cita. Mengaitkan tema acara wisuda, ‘Meraih Mimpi dengan Prestasi’, Dubes Rachmat berpesan, “Apa pun mimpinya, kita usahakan mendapatkan hasil yang terbaik dengan proses belajar sekarang. selalu memanfaatkan kesempatan belajar.”
Kepada para guru, Dubes menyampaikan bahwa para guru tak hanya harus mengetahui karakter anak, tapi juga mengembangkan kompetensi anak sesuai karakter tersebut. “Upayakanlah untuk berkomunikasi dan mendorong anak-anak berkompetisi di berbagai bidang. Untuk itu, siapkan anak-anak dengan baik sehingga bisa berprestasi. Dengan prestasi tinggi, maka anak-anak nantinya dapat melanjutkan studinya dengan baik, dan dapat meraih mimpi terbaik mereka,” imbau Dubes Rachmat.
“Sedangkan orang tua, harus menjaga apakah langkah anak sesuai dengan mimpinya. Tidak bisa memaksakan mimpi, tapi memberikan alternatif-alternatif berdasarkan pengalaman untuk menjadi pertimbangan,” tutur Dubes Rachmat.
Peserta didik perwakilan kelas enam, Zahwa Ummu Salamah menyampaikan apresiasinya pada para guru, orangtua, dan teman-teman. “Untuk adik-adik kelas, semangat dan rajin belajar ya,” ucap Zahwa yang juga meminta doa agar sukses di jenjang pendidikan berikutnya.
Perwakilan kelas sembilan, Said Rafi Aulia, juga menyampaikan apresiasinya. “Bapak Ibu Guru, terima kasih telah mendidik kami menjadi siswa yang berprestasi, berbudi, bermanfaat bagi diri sendiri, lingkungan, dan bahkan bangsa dan negara,” ujar Rafi yang juga menyampaikan bahwa kebersamaan kelas merupakan kenangan yang akan diingat di masa yang akan datang.
Acara Wisuda SIB ini juga disemarakkan dengan pemutaran video kenangan masing-masing wisudawan selama bersekolah di SIB, penampilan Tari Manuk Dadali dan Tari Indang oleh Siswa SIB, penampilan piano tunggal oleh siswa kelas sebelas, Reynan, gitar duet oleh siswa kelas sepuluh, Neisha dan siswa kelas sembilan, Althea, serta penampilan kulintang siswa jenjang SMP.
Dalam kesempatan ini, Susianto mengucapkan terima kasih kepada Dubes Rachmat atas dukungan dan bimbingan yang diberikan. “Juga kepada Bapak Atdikbud, Pengurus Komite, guru dan tenaga kependidikan (tendik), serta orang tua atas dukungan dan kontribusinya,” urai Susianto.
Dubes Rachmat hadir didampingi Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) KBRI Bangkok, Achmad Wicaksono, sejumlah pejabat KBRI Bangkok, Pengurus Komite Sekolah, Kepala Sekolah, guru, tendik, orang tua siswa kelas enam dan sembilan, dan peserta didik jenjang SD, SMP dan SMA.
Acara wisuda diawali dengan masuknya wisudawan secara khidmat diiringi lagu Himne SIB, setelah itu seluruh hadirin menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan Lagu Mars SIB yang berjudul “SIB-ku”. Dijelaskan oleh Atdikbud Achmad Wicaksono, bahwa Himne SIB dan Lagu “SIB-ku” merupakan buah karya Duta Besar KBRI Bangkok, dengan aransemen music yang dibuat oleh Guru Kesenian SIB, Thubany Amas.
Prosesi wisuda dilaksanakan dengan penyematan tanda kelulusan dan pemberian piagam penghargaan oleh Duta Besar, pemberian sertifikat kelulusan oleh Atdikbud Achmad, dan pemberian cendera mata oleh Kepala SIB, Susianto.
Kegiatan diakhiri dengan sesi foto bersama para wisudawan dengan Dubes RI, orang tua, staf KBRI dan pengurus komite, guru dan seluruh siswa.(red)